KLIKANGGARAN -- Philips Max Mehrthens, Pilot Susi Air yang disandera Organisasi Papua Merdeka (OPM) kembali memberikan pernyataan terkait penyanderaan dirinya.
Philips Mehrtens, dalam pernyataannya di bawah pengawalan ketat OPM, bahwa ia diperintahkan OPM untuk membacakan tuntutannya.
Philips Mehrtens, dalam video yang beredar, ia meminta PBB untuk melakukan mediasi antara Papua dan Indonesia.
Baca Juga: Wakil Bupati Sosialisasi ABCDE di Kecamatan Sukamaju
Begini pernyataan lengkap Philips Mehrtens;
"Saya telah diperintahkan OPM untuk membacakan pernyataan ini.
Tidak ada pilot asing yang diizinkan bekerja dan terbang di Papua hingga Papua Merdeka.
Baca Juga: Jasrum Apresiasi Pengelolaan BUM Desa Sumber Mandiri Desa Kariango
OPM Meminta Persatuan Bangsa Bangsa untuk melakukan mediasi antara papua dan Indonesia untuk bekerja sama soal kemerdekaan Papua.
OPM akan melepaskan saya setelah Papua merdeka."
Menanggapi hal itu, Susi Pudjiastuti, pemilik Susi Air tempat Pilot Selandia Baru tersebut bekerja, berharap dan berdoa agar Philips Mehrtens segera dibebaskan.
Baca Juga: Inilah Profil Ammar Zoni, Ditangkap Polisi karena Diduga Penyalahgunaan Narkoba
"Ya alloh ...kuatkan kami semua ... bantu kami .. bebaskan captain kami .. kembalikan dia ke istri dan anak yg menunggunya .. semoga Engkau mengabulkan doa kami," ungkap Susi dikutip dari Twitternya pada Sabtu, 11 Maret 2023.
Silakn bagikan artikel ini dan selalu jaga kesehatan.