Pali, Klikanggaran.com (02-10-2018) - Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Ir. H. Heri Amalindo, M.M., menjadi Inspektur Upacara dalam peringatan hari Kesaktian Pancasila di Kabupaten PALI yang jatuh pada 1 Oktober 2018 lalu. Dalam amanatnya, orang nomor satu di Bumi Serepat Serasan tersebut mengajak seluruh elemen masyarakat di Bumi Serepat Serasan untuk menjaga dan melestarikan serta mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
"Pancasila telah mempersatukan bangsa Indonesia. Oleh karenanya kita berkewajiban untuk terus menjaga serta mengamalkannya. Pancasila memberikan tauladan terhadap masyarakat di republik ini, dan Pancasila mampu mempersatukan bangsa ini dari perbedaan suku, ras, maupun agama di kabupaten PALI ini. Kita harus berpedoman pada Pancasila, terlebih saat ini kita dalam suasana politik,” ujar Heri.
Heri juga mengatakan, sebagai generasi yang sudah terlebih dahulu ada, agar dapat memberikan contoh kepada generasi penerus bangsa tentang bagaimana dapat menguatkan Pancasila.
"Sebagai ideologi negara, Pancasila menjadi dasar pemersatu bangsa kita. Untuk itu, terkhusus masyarakat di Kabupaten PALI agar tetap menjaga persatuan dan kesatuan, serta tidak mudah terpecah belah. Agar pembangunan di Kabupaten PALI ini bisa semakin pesat," pesannya.
Heri menambahkan, pada tahun 2019 nanti ia berencana akan menaikkan honor Tenaga Kerja Sukarela (TKS). Menurutnya, TKS merupakan sumber daya manusia yang juga harus dipikirkan oleh Pemerintah Daerah. Tak lupa Ia juga menyoroti adanya seleksi penerimaan CPNS tahun 2018 ini. Menurutnya, dengan adanya CPNS tentu bisa membantu dalam menjalankan roda Pemerintahan. Heri berharap, kalau bisa, yang masuk CPNS nanti adalah putra asli dari daerah Bumi Serepat Serasan.
Dalam upacara peringatan hari Kesaktian Pancasila yang digelar di halaman Kantor Bupati Pali tersebut, nampak hadir juga para unsur Muspida di lingkungan Kabupaten PALI. Di antaranya Ketua DPRD PALI, Kepala Kejari Kabupaten PALI, Danramil Talang Ubi, Polsek Talang Ubi, dan kepala OPD, serta ormas, KNPI, dan Karang Taruna. (budi)
