Inilah Profil Bupati Cianjur Herman Suherman, Viral karena Tidak Benarkan Penonjolan Label Gereja di Cianjur

- Selasa, 29 November 2022 | 06:49 WIB
Gupati Cianjur, Herman Suherman (Dok. hermansuherman.com)
Gupati Cianjur, Herman Suherman (Dok. hermansuherman.com)

Sebelumnya,  viral sebuah video pencopotan setiker gereja oleh Ormas Garis di lokasi terdampak gempa Cianjur disebut sebagai perlakuan intoleransi.

Video viral pencopotan stiker gereja di lokasi terdampak gempa Cianjur oleh ormas Garis tersebut ramai diperbincangkan publik dan trending di media sosial.

Terkait video viral pencopotan stiker gereja di lokasi terdampak gempa Cianjur oleh Ormas Garis tersebut, Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan menegaskan jika masyarakat Cianjur memegang tinggi toleransi.

Baca Juga: Inilah Sinopsis Film Like & Share Segera Tayang, Arawinda kembali Digunjingkan Warganet

Menurut Kapolres Cianjur, bantuan dari setiap kelompok pun diterima dengan terbuka untuk korban bencana gempa bumi yang mengakibatkan ratusan warga tewas dan puluhan ribu orang mengungsi.

Aksi pencopotan stiker gereja tersebut, dikatakan oleh Kapolres dilakukan oleh salah satu oknum organisasi masyarakat (Ormas) yang diketahui ternyata Ormas Garis.

"Jadi saya perlu tegaskan dan luruskan jika masyarakat Cianjur, terutama pengungsi tidak intoleran, mereka sangat toleran, menerima bantuan dari manapun tanpa melihat latar belakang kelompok. Tapi untuk Ormasnya itu jelas intoleran," kata Kapolres Doni dikutip dari Detik pada Minggu, 27 November 2022.

Baca Juga: Wakil Bupati Batang Hari Jambi, Bakhtiar Bakar Membuka Acara Senandung Muaro Serumpun Budayo

"Sudah diperiksa tadi malam, sudah berjanji tidak akan mengulangi. Kalau terjadi lagi, kita akan proses hukum," terangnya.

Lebih lanjut, Kapolres Doni menyebutkan bahwa para pengungsi saat ini juga resah dengan adanya aksi pencopotan stiker gereja tersebut.

"Tenda masih digunakan untuk mengungsi, jadi pada dasarnya semua menerima. Itu hanya ulah oknum. Bahkan kini pengungsi jadi resah karena aksi tersebut," ungkapnya.

Baca Juga: PASTI, Neymar dan Danilo Absen saat Brasil Hadapi Swiss di Laga Kedua Grup F Piala Dunia 2022, Apa Penyebanya?

"Kami berharap semua pihak tetap memberikan bantuannya. Karena kejadian tersebut merupakan aksi dari oknum Ormas. Secara keseluruhan warga Cianjur sangat toleran, menerima bantuan dari manapun tanpa melihat suku, agama, ras, antar golongan," tutupnya.

Silakan bagikan artikel ini dan selalu jaga kesehatan.

 

Halaman:

Editor: Kitt Rose

Sumber: hermansuherman.com

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X