Will Smith Tampar Chris Rock di Panggung Oscar 2022, Begini Sikap The Academy

KLIKANGGARAN -- Selasa,29 Maret 2022, David Rubin, selaku Presiden The Academy Awards mengirim surat kepada para anggota lainnya.

David Rubin mengaku marah karena insiden Will Smith menampar Chris Rosck di Panggung acara Oscar itu telah mengganggu acara Oscar 2022.

David Rubin juga mengungkapkan dalam suratnya bahwa panggung penganugerahan telah tenggelam oleh perilaku yang tidak dapat diterima dan berbahaya di atas panggung oleh seorang nominasi.

David Rubin selaku Presiden The Academy, juga CEO Dwan Hudson juga mengatakan para dewan akan membuat keputusan meski penyelidikan butuh waktu beberapa minggu.

Baca Juga: 'WIll Smith Tampar Chris Rock, Begini Tanggapan Lesti Kejora', Padahal Tidak Ada!

Selanjutnya David Rubin mengungkapkan bahwa sikap The Academy akan menetapkan kasus ini sesuai dengan standar perilaku yang ada dalam organisasi.

“Percayalah bahwa para dewan akan melakukan proses penyelidikan dengan cara bijaksana sembari menghormati semua yang terlibat dengan tetap mempertahankan standar dari The Academy,” tulisnya dalam isi surat yang dikutip Klikanggaran dari The Hollywood Reporter pada Rabu, 30 Maret 2022.

Diketahui sebelumnya melalui akun Twitter @TheAcademy, pihaknya mengatakan tidak menoleransi kekerasan dalam bentuk apapun.

Baca Juga: Siapakah Chris Rock yang Ditampar Will Smith karena Membuat Lelucon GI Jane kepada Jada Pinkett?

Walaupun begitu, tidak seluruh dewan setuju kasus Will Smith vs Chris Rock harus dibawa hingga tingkat penyelidikan.

Di antaranya mantan Presiden The Academy, Sid Ganis, memiliki pendapat yang lain terhadap insiden tersebut.

Sid Ganis menyebut bahwa The Academy tidak berhak memberikan sanksi kepada suami Jada Pinkett Smith tersebut.

Baca Juga: Inilah Film GI Jane yang Jadi Sorotan Setelah Dibuat Lelucon Chris Rock untuk Jada Pinket, Istri Will Smith

“Aku pikir (insiden tersebut) hanya kejadian antara dua pria yang berselisih. Itu adalah urusan keduanya, bukan Academy dan bukan salah satu tugas dari dewan,” kata Sid Ganis.