KLIKANGGARAN-- Nama Jendral Andika Perkasa menjadi satu-satunya nama yang paling diperhitugkan untuk menduduki jabatan sebagai Panglima TNI.
Jendral Andika Perkasa kini menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) yang punya citra sangat baik di mata para Prajurit.
Jendral Andika Perkasa tetap menjadi sosok paling kuat untuk menjadi Panglima TNI seperti yang Presiden Jokowi.
Namun begitu tidak semua pihak menyukai Jendral Andika Perkasa, selalu ada yang pro dan kontra terhadapnya.
Baca Juga: Implementasikan Kebijakan KLA, Pemda Sigi Provinsi Sulteng Kunjungi Luwu Utara
Ada juga yang mengungkit-ungkit Jendral Andika Perkasa dari sisi lain seperti yang dilontarkan oleh Natalius Pigai.
Mengutip Pikiran-rakyat.com dengan artikel berjudul "Dugaan Kasus HAM Andika Perkasa di Papua Tak Dibahas DPR, Natalius Pigai: Pemimpin Selalu Pelihara Penjahat", DPR memutuskan tidak akan membahas dugaan pelanggaran Jenderal Andika Perkasa dalam proses uji kelayakan dan kepatutan calon Panglima TNI pada Sabtu, 6 November 2021 nanti.
Hal itu adalah karena proses peradilan kasus pembunuhan tokoh Papua Theys Hiyo Eluay yang mengaitkan nama calon Panglima TNI tersebut telah selesai.
Baca Juga: Bawaslu Jakarta Barat Berkoordinasi dengan Stakeholder
Artikel Terkait
Soal Surat Stafsus, Pigai: Saya Kira Dia Polos, dan Bermoral Sebelum Masuk Istana
Pigai Sebut Jokowi Pimpin Negara Dengan Egois, Benarkah?
Ratusan Komisaris BUMN Rangkap Jabatan, Pigai: Ini Revolusi "Nguntal"
Jokowi Resmi Bubarkan 18 Lembaga, Pigai: Maaf Saya Ketawa!
Rasis ke Natalius Pigai, Ambroncius Ditangkap Bareskrim Polri
Pigai ke Luhut: Selama Jadi Menteri Tak Ada Kebijakan yang Sukses
Soal Alex Noerdin, Pigai: Seandainya Jokowi Korupsi, Apakah Ada yang Membela?